Bentrok The Jakmania vs Bobotoh, 37 Orang Alami Luka-luka
Awalan Berita – Sebanyak 37 orang menjadi korban dalam bentrokan antara suporter pasca pertandingan Persija Jakarta melawan Persib Bandung di Stadion Patriot Candrabaga, Kota Bekasi, pada Minggu (16/2/2025). Kepolisian mengungkapkan bahwa mayoritas korban berasal dari kelompok Bobotoh, suporter Persib Bandung.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan, menjelaskan bahwa dari total korban, 22 orang merupakan suporter Persib. Sementara itu, 15 korban lainnya merupakan anggota The Jakmania yang diduga keliru diidentifikasi sebagai Bobotoh oleh massa yang terlibat bentrokan.
“Kami mengamankan 22 orang yang diduga merupakan suporter Persib dan 15 orang suporter Persija yang dikira sebagai Bobotoh,” ujar Binsar dalam keterangannya kepada media.
Bentrok ini terjadi setelah pertandingan berakhir, ketika sekelompok suporter mulai terlibat dalam aksi saling dorong dan pelemparan benda keras di sekitar stadion. Situasi semakin memanas hingga berujung pada bentrokan fisik yang menyebabkan banyak korban mengalami luka-luka.
Pihak kepolisian yang berjaga di lokasi segera bertindak untuk meredam situasi dan mengevakuasi korban. Mereka juga melakukan pengamanan tambahan guna mencegah bentrokan lanjutan di sekitar stadion dan jalur kepulangan suporter.
Bentrok antar suporter ini menambah daftar panjang insiden kekerasan dalam dunia sepak bola Indonesia. Aparat keamanan kini tengah menyelidiki pemicu utama bentrokan serta mengidentifikasi individu yang bertanggung jawab dalam insiden ini.
Pihak berwenang mengimbau seluruh suporter untuk menjaga ketertiban dan menjunjung sportivitas guna menghindari terulangnya insiden serupa di masa depan.
“Baca Juga : Tambang Emas Ambruk, 43 Tewas, Mayoritas Korban Perempuan”
Tensi panas terus berlanjut di luar Stadion Patriot Candrabaga setelah wasit meniup peluit akhir pertandingan antara Persija Jakarta dan Persib Bandung. Laga yang berakhir imbang dengan skor 2-2 ini memicu ketegangan antar suporter, terutama di sekitar area tribun dan pintu keluar stadion.
Berdasarkan pantauan Awalan Berita, sejumlah suporter menjadi sasaran pengeroyokan saat mereka meninggalkan tribun. Para korban yang mengalami kekerasan diduga merupakan Bobotoh, suporter Persib Bandung. Mereka diserang oleh kelompok massa yang tidak teridentifikasi, mengalami pemukulan, serta tendangan sebelum akhirnya diselamatkan oleh tim medis.
Beberapa korban yang terluka langsung dievakuasi menggunakan ambulans menuju rumah sakit terdekat. Petugas medis bekerja cepat untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban yang mengalami luka akibat insiden ini.
Polisi yang berjaga di lokasi segera berusaha mengendalikan situasi dengan membubarkan kelompok suporter yang terlibat bentrokan. Aparat juga meningkatkan pengamanan di area sekitar stadion untuk mencegah aksi kekerasan lebih lanjut.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah memulai penyelidikan terkait insiden ini. “Sedang kami lakukan penyelidikan,” ujar Binsar singkat kepada awak media.
Polisi kini berupaya mengidentifikasi oknum-oknum yang terlibat dalam tindakan kekerasan tersebut. Mereka juga mengumpulkan bukti dari rekaman CCTV dan keterangan saksi untuk mengungkap pelaku utama dalam insiden pengeroyokan ini.
Bentrok pasca pertandingan ini kembali menjadi sorotan terkait keamanan suporter di Indonesia. Aparat dan pihak terkait diharapkan dapat mengambil langkah tegas guna mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.
“Baca Juga : AS-Rusia Bertemu di Arab Saudi, Bahas Akhir Perang Ukraina”