Gibran Sindir Pihak yang Tak Suka Popularitas QRIS
Awalan Berita – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyampaikan dukungannya terhadap pertumbuhan pesat QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Indonesia. Dalam video monolog berjudul “Scan QRIS-nya: Ini Tentang Kedaulatan Ekonomi Bangsa”, Gibran menyoroti peran besar QRIS dalam memajukan sistem pembayaran nasional dan memberdayakan pelaku usaha kecil.
“Baca Juga: China Minta Pejabat Hidup Sederhana, Pangkas Gaya Mewah”
Dalam pernyataannya, Wakil Presiden Gibran menyebut bahwa penggunaan QRIS telah “meledak luar biasa.” Menurut data terbaru, lebih dari 56 juta orang kini menggunakan QRIS untuk berbagai kebutuhan transaksi. Jumlah merchant yang menerima QRIS juga telah mencapai 38 juta, menjadikannya salah satu sistem pembayaran digital paling luas diadopsi di Indonesia.
Ia menyatakan bahwa lonjakan penggunaan QRIS ini justru membuat “pihak lain sedikit gerah”, meskipun tidak menyebutkan secara spesifik siapa yang dimaksud. Gibran menegaskan bahwa QRIS adalah solusi yang efisien dan inklusif dalam sistem keuangan nasional.
Gibran menyoroti manfaat besar QRIS bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Saat ini, sekitar 93 persen merchant QRIS berasal dari sektor UMKM, termasuk pedagang kaki lima dan usaha rumahan. Teknologi ini membuka akses terhadap sistem pembayaran digital dan layanan keuangan formal bagi pelaku usaha kecil.
Ia menyebut QRIS sebagai alat pemberdayaan ekonomi yang nyata dan sangat relevan dalam mendorong digitalisasi ekonomi kerakyatan.
Data dari Bank Indonesia menunjukkan bahwa pada Maret 2025, volume transaksi QRIS telah mencapai 1 miliar kali, meningkat 173 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Nilai transaksi pun melonjak hingga Rp104 triliun, tumbuh 149 persen secara tahunan.
Pencapaian ini mencerminkan semakin luasnya adopsi QRIS di masyarakat, tidak hanya di kota besar, tetapi juga di daerah.
Gibran mengajak publik untuk mendukung penuh penggunaan QRIS sebagai bagian dari kedaulatan ekonomi digital nasional. Ia menekankan bahwa QRIS adalah karya anak bangsa, hasil kolaborasi Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI).
Dukungan terhadap QRIS, menurut Gibran, bukan sekadar soal teknologi, tetapi juga soal keberpihakan terhadap ekonomi rakyat dan upaya mengurangi ketergantungan pada sistem pembayaran asing.
“Baca Juga: Bank Mandiri Dukung Inklusi Keuangan Lewat BUMDes & UMKM”
Menutup pernyataannya, Gibran mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus menggunakan QRIS dalam kegiatan sehari-hari. Ia menilai bahwa semakin luas penggunaannya, semakin kuat pula fondasi ekonomi digital nasional.
QRIS, menurutnya, bukan hanya alat pembayaran, tetapi juga simbol modernisasi keuangan nasional yang inklusif, efisien, dan berdaulat.